A.
Jenis-Jenis Kabel
Komputer
membutuhkan sebuah media transmisi untuk dapat terhubung dan melakukan segala
bentuk kegiatan di sebuah jaringan komputer. Media transmisi ada beberapa macam, salah
satunya adalah kabel. Kabel digunakan untuk menghubungkan antara suatu server
dengan workstation atau sebaliknya. Berikut macam – macam bentuk kabel yang
biasa digunakan dalam jaringan komputer :
1.
Kabel
Coaxial
Kabel coaxial ditemukan pertama kali tahun 1929. Pada tahun 1940 perusahaan
AT & T membuat jaringan yang melintasi benua Amerika dengan menggunakan
kabel coaxial.
Kabel coaxial merupakan kabel yang hanya tersusun atas inti tembaga pada
intinya, dan tertutup secara menyeluruh oleh bahan plastik insulator. Bagian
inti kabel terbuat dari bahan tembaga atau alumunium yang halus berupa anyaman.
Bagian luar kabel berupa plastik coating. Selain berfungsi untuk melindungi
kabel bagian dalam, sisi luar dari kabel coaxial juga berfungsi sebagai pentanahan
(grounding).
kabel coaxial
dibedakan menjadi dua yaitu :
a.
Thinnet
( 10Base2)
thinnet merupakan salah satu keluarga dari kabel RG-58. masing-masing ujung
kabel menggunakan konektor BNC ( British Naval Connector ). Setiap server dan
workstation yang menggunakan kabel coaxial disambungkan pada bus menggunakan
konektor jenis T.
Pada kabel thinnet, masing-masing ujung diberi sebuah
terminator berupa resistor dengan impedansi 50 Ohm. Hal ini bertujuan agar
akses workstation dengan server atau sebaliknya dapat stabil dan konsisten.
Kecepatan akses kabel thinnet adala 10 Mbps.
b.
Thicknet
( 10Base5)
Kabel thicknet jarang digunakan pada jaringan karena harga kabel yang
terlalu mahal . ciri-ciri kabel thicknet adalah :
·
Mempunyai panjang max 500 meter
·
Ketebalan kabel mencapai kira-kira setengah inci
·
Dapat mencapai hingga 100 koneksi jaringan
·
Mempunyai kecepatan akses transmisi mencapai 10 Mbps.
Tabel macam dan penjelasan kabel
coaxial
Jenis Kabel
|
Keterangan
|
RG – 58/U – 50 Ohm
|
Kabel RG-58 dengan inti kawat dapat berupa tembaga
solid maupun hanya berupa serabut
|
RG - 58 A/U
|
Digunakan untuk kepentingan bidang militer
|
RG – 59 – 75 Ohm
|
Digunakan untuk transmisi data dengan jarak jauh
seperti yang digunakan pada bidang televisi
|
RG - 6
|
Digunakan untuk kabel satelit
|
RG – 62 – 93 Ohm
|
Digunakan untuk Arcnet
|
2. Kabel TP ( Twisted Pair )
Kabel TP merupakan suatu kabel yang berintikan tembaga berukuran kecil.
Pada masing-masing kabel berisikan 8 buah kabel kecil dengan warna yang berbeda
antara satu dengan yang lainnya. Perbedaan warna pada kabel bertujuan untuk
mempermudah dalam memasukannya pada konektor RG-45.
Kabel TP terdiri dari dua macam yaitu :
a.
Kabel
UTP ( Unshilded Twisted Pair )
Kabel UTP (10BaseT) digunakan pada jaringan untuk menghubungkan
computer.
a.
Kecepatan transfer paket data hingga mencapai 100
Mbps.
b.
Harga lebih terjangkau
c.
Pemasangan sangat sederhana, sehingga tidak memerlukan
keahlian khusus untuk memasangnya.
d.
Biaya perawatan dan perbaikannya cukup murah sehingga
biaya investasi dapat diminimalkan.
Kelemahan:
a.
Panjang maksimum yang diperbolehkan dalam jaringan
adalah 100 meter. Apabila lebih dari 100 meter , maka paket data yang kita
kirimkan akan hilang dijalan sehingga tidak akan sampai pada tujuan.
b.
Kabel UTP tidak tahan terhadap gangguan cuaca dalam
jangka waktu yang lama.
c. Apabila
UTP digunakan pada suatu jaringan yang luas dan besar, akan terjadi penumpukan
kabel pada satu titik tempat. Hal ini akan menyebabkan tempat tersebut kurang rapi dan
akan terlihat seperti gudang kabel.
b.
Kabel
STP ( Shilded Twisted Pair )
a.
Memiliki kecepatan transfer paket data mencapai 155
Mbps
b. Koneksi
lebih tahan terhadap gangguan elektrik daripada kabel UTP
Kelemahan :
a. Harga
lebih mahal dibanding kabel UTP
b. Jarang
ditemui dipasaran
c. Panjang
max yang diperbolhkan sama dengan kabel UTP 100 meter
d. Membutuhkan
suatu konektor khusus untuk groundingnya
e. Kurang
dapat mengatasi penyadapan dari pihak luar
3. Kabel Fiber Optik
Kabel fiber optik merupakan suatu jenis kabel yang berisi
serat optik yang sangat halus, digunakan untuk mentransfer data pada jaringan
komputer. Pada inti kabel terdapat serat sebai inti (core) atau sering
dinamakan dengan inner optik. Inner optik
dilapisi atau dilindungi oleh bahan gelas yang disebut dengan cladding.
Fiber optik terdapat dua jenis sumber cahaya yang dapat
digunakan untuk melakukan pensignalan, yaitu Semiconductor Laser (LED). Kecepatan transfer kabel fiber optik
dapat mencapai ratusan mega bit per detik (Mbps). Oleh karena itu, serat fiber
optik juga dapat digunakan untuk mengirimkan signal listrik dengan bite rate
yang rendah dalam lingkungan noise
sekalipun.
Kabel fiber optik menurut modelnya ada dua macam, yaitu single fiber (mono mode) dan several fiber (multi mode). Single fiber
mempunyai bandwith yang lebar tetapi memiliki inti yang sangat kecil, sehingga
menyulitkan dalam penyambungan (splice).
Manfaat penggunaan
kabel fiber optik dalam suatu jaringan komputer adalah apabila kita
terhubung dengan internet maka kecepatan transfer data akan terasa lebih cepat,
sehingga kita tidak perlu menunggu terlalu lama untuk membuka suatu situs
website.
Keuntungan:
a. Sangat
stabil dan konstan dalam mengakses paket data
b. Apabila
terdapat suatu hambatan dalam pengiriman paket data biasanya kendala tersebut
sangat kecil dan bukan hambatan yang berarti.
c. Kecepatan
paket data sangat tinggi dapat mencapai 1 Gbps.
d. Apabila
dalam suatu jaringan membutuhkan suatu bandwith dalam proses transmisi datanya,
maka fiber optik dapat dijadikan sebagai backbone.
Kekurangan:
a. Pemasangan
dan pemeliharaan kabel memerlukan keahlian khusus.
b. Harga
lebih mahal dibandingkan kabel TP maupun kabel coaxial.
c. Pemeliharaan
kabel lebih sulit karena berada diluar ruangan dan dengan jarak yang jauh.
Apabila terjadi gangguan seperti kabel putus, maka akan sulit sekali
mendeteksinya.
d. Perawatan
kabel membutuhkan biaya investasi yang tidka sedikit, sehingga pengguna rumahan
jarang memakai fiber optik untuk media akses jaringannya. Umumnya hanya
perusahaan-perusahaan besar saja yang menggunakan kabel ini untuk keperluan
jaringan.
B.
Cara Pemasangan
Kabel
Berdasarkan cara pemasangannya dengan LAN Card, kabel UTP ( Unshilded twisted pair) dapat kita hubungkan dengan
3 macam cara yaitu :
- Metode Straight
Digunakan untuk menghubungkan peralatan jaringan yang jenisnya berbeda,
misalnya antara komputer dengan hub / switch.
Pemasangan atau laplink sama dengan kabel standart. Pemasangan kabel antara
warna ujung satu dengan ujung yang lain sama dengan warna dari ujung kabel
standart, tidak ada yang perlu diubah.
Pin Kabel
|
Ujung Kabel Standart
|
Ujung Kabel Straight
|
1
|
Putih - Orange
|
Putih - Orange
|
2
|
Orange
|
Orange
|
3
|
Putih - Hijau
|
Putih - Hijau
|
4
|
Biru
|
Biru
|
5
|
Putih - Biru
|
Putih - Biru
|
6
|
Hijau
|
Hijau
|
7
|
Putih - Coklat
|
Putih - Coklat
|
8
|
Coklat
|
Coklat
|
- Metode Cross Over
Digunakan untuk menghubungkan peralatan jaringan yang sejenis misalnya
antara komputer dengan komputer, hub dengan hub dan lain-lain.
Kabel yang digunakan dalam jaringan hanya 4 buah pin kabel saja. Pin-pin
kabel yang dipakai adalah pin1, pin2, pin3, dan pin6. Dengan demikian
pemasangan kabel crossover hanya dengan menyilangkan 4 buah pin tersebut,
sedangkan kabel lainnya kita pasang sesuai dengan kabel standart.
Pin Kabel
|
Ujung Kabel Standart
|
Ujung Kabel Straight
|
1
|
Putih - Orange
|
Putih – Hijau
|
2
|
Orange
|
Hijau
|
3
|
Putih - Hijau
|
Putih - Orange
|
4
|
Biru
|
Biru
|
5
|
Putih - Biru
|
Putih – Biru
|
6
|
Hijau
|
Orange
|
7
|
Putih - Coklat
|
Putih - Coklat
|
8
|
Coklat
|
Coklat
|
- Metode Roll Over
Digunakan untuk menghubungkan peralatan jaringan yang berbeda, misalnya
router dengan komputer, router dengan hub. Pemasangannya hanya melingkar atau
memutarbalikkan dari kabel standart sehingga ujung-ujung warna pada kabel
standart bertemu dengan ujung warna kabel rollover memutar.
Pin Kabel
|
Ujung Kabel Standart
|
Ujung Kabel Straight
|
1
|
Putih - Orange
|
Coklat
|
2
|
Orange
|
Putih – Coklat
|
3
|
Putih - Hijau
|
Hijau
|
4
|
Biru
|
Putih – Biru
|
5
|
Putih - Biru
|
Biru
|
6
|
Hijau
|
Putih – Hijau
|
7
|
Putih - Coklat
|
Orange
|
8
|
Coklat
|
Putih - Orange
|
Mantap artikelnya, kunjungi juga website blog kami di Panjang maksimum kabel UTP pada jaringan LAN
ReplyDeletemakasih banyak gan telah berkunjung,siap
ReplyDelete